Rabu, 29 Januari 2025

cara menjaga kesehatan hidung


 

Manfaat Membersihkan Hidung

Adapun beberapa manfaat dari membersihkan hidung secara rutin adalah:

  1. Mengurangi risiko alergi dengan membersihkan partikel alergen dari hidung.

  2. Membersihkan bakteri dan virus dari hidung untuk mengurangi infeksi

  3. Mengurangi pembengkakan rongga hidung dan meningkatkan sirkulasi udara

  4. Mengurangi iritasi dan meningkatkan kelembapan hidung.

Rabu, 22 Januari 2025

manfaat sayur bagi tubuh

 

Mengapa sayur begitu penting untuk tubuh??

Dibandingkan dengan buah, sayur memiliki kandungan serat yang tinggi. Sayur dibagi ke dalam beberapa kelompok yaitu Sayuran yang berasal dari akar, batang, daun, bunga, buah dan kecambah.

  • Akar tumbuhan dapat dimanfaatkan sebagai sayur contohnya wortel, kentang, lobak, 
  • Batang tanaman yang dapat digunakan sebagao sayur seperti asparagus, batang talas, batang pisang, bawang daun
  • Bagian daun yang dapat dijadikan sebagai sayur adalah bayam, sawi, kol, daun katuk, daun seledri, daun singkong, daun pepayan, kangkong
  • Beberapa Bungan dapat dijadikan sebagai sayur seperti brokoli, kembang kol, bunga turi, jantung pisang, bunga papaya, bunga kecombrang
  • Beberapa jenis buah yang dijadikan sebagai sayuran adalah gambas/oyong, pare, terong, tomat, timun
  • Beberapa kecambah dapat dimanfaatkan sebagai sayuran kecambah terutama kecmabah kacang hijau dan kecamabah kedelai.

 ARTIKEL KESEHATAN

kesehatan telinga




Bahasa Indonesia

keyboard_arrow_down


+62 811-8951-181


Contact Center


Gawat Darurat

Beranda


Kesehatan Tubuh


THT


Perlu Tahu, Ini 5 Cara Menjaga Kesehatan Telinga yang Tepat

Kesehatan Tubuh


Perlu Tahu, Ini 5 Cara Menjaga Kesehatan Telinga yang Tepat

22 Agustus 2024 • 3 menit waktu baca


Author

Tim Medis Siloam Hospitals

#Pemeriksaan,

#Perawatan,

#Telinga

Bagikan ke



TABLE OF CONTENTS

Pentingnya Menjaga Kesehatan Telinga

Cara Menjaga Kesehatan Telinga yang Tepat dan Mudah Dilakukan

1. Membersihkan Telinga dengan Benar

2. Tidak Menggunakan Earphone Terlalu Lama

3. Menghindari Suara yang Terlalu Bising

4. Memastikan Telinga Selalu Kering

5. Melakukan Pemeriksaan Telinga secara Rutin

Telinga merupakan salah satu panca indera manusia yang memiliki peran penting dalam proses pendengaran manusia. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk merawat dan menjaga kesehatan telinga sebaik mungkin. Namun, bagaimanakah cara menjaga kesehatan telinga yang baik dan benar?

 

Salah satu caranya adalah dengan menggunakan pelindung telinga saat berada di lingkungan yang bising, seperti pabrik, bengkel kendaraan, dan lain-lain. Pasalnya, suara bising yang didengar secara terus-menerus dapat membuat kemampuan pendengaran menjadi berkurang.

 

Mari simak cara menjaga kesehatan telinga lainnya melalui artikel berikut ini.

 

Pentingnya Menjaga Kesehatan Telinga

 

Secara alami, kelenjar lemak (sebasea) dan kelenjar keringat memproduksi serumen atau kotoran telinga untuk melindungi telinga dari zat atau partikel asing, seperti debu dan kuman patogen yang dapat memengaruhi kemampuan pendengaran. 

 

Namun, produksi serumen yang berlebihan dan menumpuk justru bisa berdampak pada kualitas pendengaran seseorang. Sebagai upaya untuk menghindari kondisi tersebut, setiap individu dianjurkan untuk menjaga kesehatan telinga sebaik mungkin.

 

Selain itu, perlu dipahami pula bahwa menjaga kesehatan telinga menjadi hal yang penting dilakukan untuk menghindari gangguan pendengaran. Pasalnya, kemampuan pendengaran setiap manusia juga dapat menurun seiring dengan pertambahan usia.

 

Cara Menjaga Kesehatan Telinga yang Tepat dan Mudah Dilakukan

 

Terdapat sejumlah cara menjaga kesehatan telinga yang tepat dan mudah dilakukan, di antaranya adalah membersihkan telinga secara berkala dengan cara yang benar, tidak menggunakan earphone terlalu lama, menghindari paparan suara yang terlalu bising, memastikan telinga selalu dalam kondisi kering, serta melakukan pemeriksaan telinga secara rutin. Berikut masing-masing penjelasannya.

 

1. Membersihkan Telinga dengan Benar

 

Cara menjaga kesehatan telinga yang pertama adalah dengan membersihkan telinga menggunakan metode yang tepat, seperti menggunakan obat tetes telinga atau minyak zaitun terlebih dahulu untuk melunakkan kotoran telinga. Setelah itu, biarkan kotoran telinga yang telah melunak tersebut untuk keluar dengan sendirinya.

 

Saat membersihkan telinga, hindarilah menggunakan cotton bud atau alat pengorek telinga lainnya karena hal tersebut justru dapat menyebabkan kotoran semakin terdorong ke bagian dalam telinga dan berisiko menyebabkan cedera telinga.

 

2. Tidak Menggunakan Earphone Terlalu Lama

 

Tips menjaga kesehatan telinga berikutnya yaitu tidak menggunakan earphone terlalu lama. Pasalnya, penggunaan earphone terlalu lama diketahui dapat meningkatkan risiko gangguan pendengaran, terlebih jika mendengarkan suara dengan volume yang terlalu keras. Maka dari itu, ada baiknya untuk membatasi penggunaan earphone agar tidak lebih dari satu jam dalam sehari.

 

Pastikan pula untuk membersihkan earphone secara rutin. Hal ini bertujuan untuk mencegah kuman atau bakteri berkembang biak pada earphone yang bisa memicu infeksi telinga bagian dalam (otitis media) saat earphone tersebut digunakan.

 

3. Menghindari Suara yang Terlalu Bising

 

Terlalu sering berada di lingkungan yang bising, seperti pabrik atau bengkel kendaraan, berisiko menurunkan kemampuan dan kualitas pendengaran seseorang. Namun, jika terpaksa harus berada di lingkungan yang bising dan terpapar suara bising dalam jangka waktu lama, ada baiknya untuk menggunakan pelindung telinga (earplug) sebagai upaya menjaga kesehatan telinga.

 

4. Memastikan Telinga Selalu Kering

 

Menjaga telinga agar selalu kering juga menjadi salah satu cara menjaga kesehatan telinga yang penting untuk dilakukan. Sebetulnya, mengapa kita harus menjaga telinga tetap kering?

 

Perlu diketahui bahwa telinga yang lembap dan basah dapat menjadi tempat bagi bakteri, jamur, atau kuman patogen lainnya untuk berkembang biak. Jika dibiarkan, kondisi ini berisiko menyebabkan infeksi dan peradangan pada bagian luar maupun dalam telinga.

 

5. Melakukan Pemeriksaan Telinga secara Rutin

 

Melakukan pemeriksaan telinga rutin ke dokter spesialis THT-BKL adalah salah satu cara merawat kesehatan telinga yang tak kalah penting. Pemeriksaan ini dapat dilakukan untuk mendeteksi gangguan pendengaran serta memastikan tidak ada penumpukan serumen berlebih di dalam liang telinga.

 

Untuk anak-anak, pemeriksaan telinga ini dapat dilakukan setiap enam bulan sekali. Sementara itu, pemeriksaan telinga yang direkomendasikan untuk orang dewasa adalah setiap satu tahun sekali.

 

Itu dia sejumlah cara menjaga kesehatan telinga yang tepat dan mudah dilakukan. Namun, jika Anda memiliki keluhan terkait dengan gangguan pendengaran, mengunjungi Siloam Hospitals terdekat bisa menjadi langkah awal untuk memperoleh diagnosis dan tindakan medis yang tepat dari dokter terkait.

ARTIKEL KESEHATAN


 

cara merawat paru paru


Begini 11 Cara Menjaga Kesehatan Paru-Paru Tetap Bersih


1. Berhenti Merokok

Hal yang perlu dihindari agar paru-paru sehat adalah kebiasaan merokok. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit paru serius sehingga perlu diwaspadai.

Penyakit akibat merokok dapat berupa kanker paru-paru dan penyakit paru obstruktif kronis. Penderita yang mengalami kondisi ini bisa mengalami beberapa gejala, seperti sakit kepala, berat badan menurun, dan suara menjadi serak.

Menghentikan kebiasaan merokok perlu dilakukan secara bertahap. Pertama, cobalah untuk memotivasi diri untuk berhenti merokok. Kemudian, mulai kurangi jumlah rokok yang dihisap secara konsisten.

Baca Juga: Cara Membersihkan Paru-Paru dari Polusi dan Asap Rokok

2. Jauhi Asap Rokok

Bagi perokok pasif, asap rokok sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh saat Anda menghirupnya. Asap rokok bisa bertahan di dalam ruangan selama berjam-jam dan dapat menempel di pakaian dan peralatan rumah yang sulit dihilangkan.

Orang yang tidak merokok tetapi tinggal bersama perokok mampu mengalami penyakit jantung sebesar 25-30 persen. Kondisi ini sangat berisiko pada anak-anak dan orang dengan masalah pernapasan.

3. Olahraga Secara Rutin

Cara menyehatkan paru-paru, yaitu dengan olahraga secara rutin. Anda bisa melakukan berbagai aktivitas fisik, seperti berenang, senam aerobik, dan angkat beban sesuai dengan kebutuhan.

Pastikan untuk olahraga minimal 30 menit setiap hari agar kesehatan paru-paru semakin terjaga. Selain itu, aktivitas ini juga mampu mengelola stres dan menjaga kestabilan emosi tetap optimal.

4. Hindari Polusi Udara

Cara agar paru-paru bersih adalah dengan menghindari paparan polusi udara. Hal ini bisa meningkatkan risiko terkena penyakit paru yang dapat mengganggu kesehatan tubuh.

Jika berada di luar ruangan, Anda dianjurkan untuk menggunakan masker agar terhindar dari paparan polusi udara. Masker mampu menyaring partikel-partikel berbahaya sehingga mengurangi terhirupnya udara yang terkontaminasi.

5. Mengonsumsi Makanan Gizi Seimbang 

Anda dapat mengonsumsi makanan untuk menjaga kesehatan paru-paru yang mengandung lemak sehat, protein, dan karbohidrat kompleks. Jenis makanan ini dapat menghasilkan lebih sedikit karbon dioksida sehingga memudahkan pernapasan di dalam tubuh.

Penelitian juga membuktikan bahwa mengonsumsi makanan tinggi asam lemak omega-3 mampu menurunkan risiko terjadinya penyakit paru. Jenis makanan ini dapat berupa ikan kembung, biji chia, dan minyak ikan.

Baca Juga: Cara Mencegah Penyakit Paru-Paru

6. Mencuci Tangan Secara Teratur

Cuci tangan selama 20 detik mampu mencegah terjadinya penyakit pernapasan, seperti asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), dan bronkitis kronis. Jika tidak memungkinkan, Anda juga bisa menggunakan pembersih tangan berbahan dasar alkohol untuk membunuh kuman.

Gunakan pembersih tangan saat bersentuhan dengan orang lain, menyiapkan makanan, atau sehabis buang air kecil. Hal ini bertujuan untuk mencegah risiko penyebaran infeksi bakteri dan virus yang masuk ke dalam tubuh.

7. Memenuhi Asupan Cairan Tubuh

Minum air putih dapat mengencerkan lapisan lendir pada saluran udara dan paru-paru sehingga memudahkan pernapasan. Anda bisa minum air putih sebanyak 2 liter atau 8 gelas setiap hari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Selain air putih, cobalah untuk mendapatkan cairan melalui makanan yang mengandung tinggi air. Misalnya, sup kaldu, seledri, tomat, dan melon.

8. Latihan Pernapasan

Latihan pernapasan menjadi salah satu cara untuk menurunkan risiko terjadinya masalah pernapasan. Cara ini dilakukan dengan menarik napas dalam-dalam untuk membersihkan paru-paru dan menghasilkan pertukaran oksigen secara maksimal.

Penelitian membuktikan bahwa latihan pernapasan cenderung lebih efisien dalam menjaga kesehatan paru-paru. Adapun langkah-langkah latihan pernapasan yang perlu diperhatikan, antara lain:

  • Pertama, duduk di tempat yang tenang dan bernapas perlahan-lahan melalui hidung
  • Hembuskan napas sebanyak 2 kali melalui mulut dengan hitungan lambat
  • Anda dapat merasakan napas pendek keluar dari dada dan napas dalam keluar dari perut tempat diafragma
  • Kondisi perut akan naik dan turun selama Anda berlatih
  • Lakukan cara ini berulang kali untuk membuat tubuh lebih rileks dan meredakan gejala stres

9. Melakukan Vaksinasi

Anda dapat melakukan vaksinasi untuk mencegah penyakit pernapasan menular, seperti vaksin influenza, Covid-19, dan pneumonia. Jenis penyakit cenderung berbahaya sehingga perlu diwaspadai.

Vaksin sangat penting bagi penderita paru-paru karena dapat mengurangi risiko terkena penyakit serius. Dokter dapat memberikan dosis vaksin sesuai dengan usia dan kondisi kesehatan penderita.

10. Cek Kualitas Udara

Sebelum keluar rumah, pastikan untuk memantau Indeks Kualitas Udara atau Air Quality Index (AQI) agar terhindar dari paparan polusi. AQI terbagi atas beberapa kategori penting, yaitu:

  • Baik: Berkisar dari 0-50, artinya kualitas udara baik dan tidak memberikan efek buruk pada manusia.
  • Sedang: Berkisar dari 51-100, artinya udara tidak menimbulkan dampak buruk pada manusia, tetapi sensitif terhadap tanaman.
  • Tidak sehat: Berkisar dari 101-199, artinya kualitas udara dapat memicu dampak buruk pada manusia, hewan, dan tanaman.
  • Sangat tidak sehat: Berkisar dari 200-299, artinya kualitas udara bisa menimbulkan masalah kesehatan, seperti gangguan pernapasan.
  • Berbahaya: Berkisar lebih dari 300, artinya kualitas udara sangat berbahaya dan bisa memicu masalah kesehatan serius.

Jika kualitas udara dalam kategori tidak sehat hingga berbahaya, sebaiknya tetap berada di dalam ruangan untuk mencegah risiko penyakit yang tidak diinginkan. Udara kotor bisa memengaruhi siapa saja, tetapi berisiko tinggi pada anak-anak dan lansia.


 

pola hidup sehat


 

9 Pola Hidup Sehat agar Tubuh Tidak Mudah Sakit

Pola hidup sehat penting untuk diterapkan guna mencegah terjadinya beragam penyakit. Selain itu, menerapkan pola hidup sehat juga baik untuk menjaga kesehatan mental. Langkah pola hidup sehat ini dilakukan dengan rutin berolahraga, mengonsumsi makanan sehat, hingga mengelola stres.

Pola hidup seseorang umumnya dipengaruhi oleh kebiasaan atau gaya hidup dan aktivitas sehari-hari. Rutinitas padat dapat saja berpengaruh terhadap pola makan dan waktu tidur yang bisa menyebabkan terjadinya stres.

1. Ketahui kondisi kesehatan saat ini 

Langkah awal untuk memulai pola hidup sehat adalah dengan mengenali kondisi kesehatan Anda saat ini, mulai dari riwayat kesehatan, alergi, hingga penyakit kronis yang diderita. Hal ini guna mencegah terjadinya masalah kesehatan di kemudian hari.

Oleh karena itu, lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin ke dokter untuk mengetahui kondisi tubuh Anda secara keseluruhan dan mendeteksi sejak dini kemungkinan adanya penyakit yang diderita.

Hal ini dilakukan terlebih jika Anda berisiko maupun memiliki keluarga dengan riwayat penyakit kronis maupun penyakit turunan, seperti diabetes, hipertensi, dan alergi.

2. Rutin olahraga

Perhatikan kembali rutinitas Anda sehari-hari. Apakah aktivitas Anda hanya didominasi dengan duduk dan mengetik di komputer sepanjang hari? Bila iya, berarti Anda kurang aktif bergerak.

Padahal, para ahli merekomendasikan setiap orang untuk berolahraga dengan durasi total sekitar 150 menit per minggu, atau setidaknya 30 menit per hari sebanyak 5 hari dalam seminggu. Oleh karena itu, luangkan waktu Anda untuk berolahraga sebagai langkah pola hidup sehat.

Anda bisa memilih aktivitas yang menyenangkan dan tentunya menyehatkan. Tidak harus berolahraga dengan intensitas berat, Anda dapat melakukan olahraga ringan, seperti berjalan kaki, bersepeda, atau naik-turun tangga di sela kesibukan Anda.

3. Catat makanan yang dikonsumsi 

Jika memiliki masalah berat badan atau kebiasaan pola makan tidak sehat, Anda bisa mencatat makanan yang dikonsumsi setiap harinya. Catatan ini bermanfaat untuk mengontrol asupan makanan dan sebagai pengingat, sehingga Anda bisa mengurangi konsumsinya untuk menjaga tubuh lebih sehat.

Guna memulai pola hidup sehat, Anda disarankan untuk mengonsumsi setidaknya 4 porsi buah-buahan dan 5 porsi sayuran dalam sehari.

Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsi multivitamin dewasa yang bagus untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan menjaga kesehatan tubuh.

4. Perhatikan kehidupan sosial

Perhatikan kembali hubungan Anda dengan pasangan, keluarga, rekan kerja, atau atasan. Secara tidak langsung, interaksi Anda dengan orang-orang sekitar bisa berdampak terhadap kesehatan mentaldan tentu saja tubuh Anda.

Lingkungan sosial bisa menjadi tempat Anda bertukar pikiran, berkeluh kesah, menemukan solusi, hingga menyampaikan opini. Oleh karena itu, sebagai langkah pola hidup sehat, luangkan waktu untuk sekadar bercengkerama dengan orang terdekat.

5. Hentikan kebiasaan buruk 

Gaya hidup tidak sehat, seperti kebiasaan merokokatau konsumsi minuman beralkohol, bisa berdampak buruk terhadap kesehatan dan memicu berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung dan paru-paru, PPOK, diabetes, hingga kanker.

Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan tersebut sekaligus sebagai langkah menuju pola hidup sehat, hentikan kebiasaan buruk tersebut sekarang juga.

6. Konsumsi makanan sehat

Konsumsi makanan sehat, seperti sayur dan buah secara teratur, juga penting dilakukan guna mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh. Selain itu, mengonsumsi lebih banyak sayur dan buah juga dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung, stroke, kanker, dan kematian dini.

Sebagai langkah pola hidup sehat, konsumsilah makanan sehat. Anda juga bisa mulai mengolah makanan sendiri sebagai salah satu upaya untuk menjaga kebersihan dan kesehatan makanan yang dikonsumsi.

7. Cukupi kebutuhan cairan

Untuk menuju pola hidup sehat, Anda juga disarankan untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan cairan dengan minum air putih setidaknya 6–8 gelas setiap harinya. Terpenuhinya cairan tubuh dapat menjaga fungsi seluruh organ dan mencegah berbagai penyakit, seperti dehidrasi dan konstipasi (sembelit).

8. Kelola stres 

Stres memang sulit untuk dihindari. Meski demikian, Anda tetap bisa belajar untuk mengelolanya dengan meluangkan waktu untuk melakukan beberapa teknik relaksasi, baik dengan melakukan hobi atau melakukan meditasi.

Selain itu, mensyukuri hal-hal yang sudah Anda capai dan miliki juga bisa membuat jiwa menjadi lebih tenang.

9. Cukupi waktu istirahat 

Istirahat cukup adalah kunci untuk mewujudkan tubuh dan pikiran yang sehat. Sebagai langkah menuju pola hidup sehat, usahakan untuk tidur setidaknya 7–9 jam setiap malamnya dan bangun di jam yang sama setiap harinya.

Mandi air hangat, membaca buku, atau mendengarkan musik bisa menjadi aktivitas menjelang tidur yang membantu tubuh untuk istirahat lebih maksimal.

Menjalani pola hidup sehat memang tidak mudah. Salah satu hal yang paling sulit dilakukan adalah mempertahankan kebiasaan hidup sehat ini. Selain itu, keinginan untuk memulai pola hidup sehat juga bisa saja menurun ketika niat tersebut tidak cukup kuat.

Oleh karena itu, diperlukan disiplin dan komitmen yang kuat untuk menjalaninya. Dukungan orang terdekat juga bisa membantu Anda untuk terus menjalani pola hidup sehat ini.

Menjadikan pola hidup sehat sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari dapat mendatangkan banyak manfaat untuk kesehatan Anda. Sebagai langkah awal, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk menyusun menu makanan sehat yang sesuai kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda.

ARTIKEL KESEHATAN

cara merawat tulang


 

BAGAIMANA CARA MENJAGA KESEHATAN TULANG?

Menjaga kesehatan tulang ternyata mudah untuk dilakukan dengan mengetahui pola makan yang dapat dilakukan, melakukan olahraga yang tepat, dan gaya hidup yang dapat memberikan efek pada kesehatan tulang. Tulang memiliki banyak fungsi bagi tubuh, membentuk struktur tubuh, penahan otot, dan menyimpan kalsium. Menjaga kesehatan tulang bermula pada masa anak-anak hingga dewasa.

Tulang akan terus mengalami perkembangan, tulang yang baru akan dibuat dan tulang yang lama akan dipecah. Ketika masih berusia muda, tubuh akan membuat tulang baru lebih cepat daripada terjadinya kerusakan tulang lama dan akan terjadi peningkatan masa tulang. Umumnya seseorang mencapai puncak massa tulang pada usia 30 tahun. Setelah usia tersebut, tulang akan tetap berkembang tetapi tubuh akan kehilangan massa tulang lebih banyak daripada yang didapatkan.

Penurunan massa tulang dapat menyebabkan terjadinya osteoporosis, dimana tulang akan menjadi lemah dan rapuh. Osteoporosis dapat terjadi tergantung pada jumlah massa tulang ketika mencapai usia 30 tahun dan seberapa cepat massa tulang hilang.

Apa yang dimaksud dengan tulang kuat?
Sering kali kita minum susu atau mengkonsumsi suplemen untuk tulang agar kuat. Namun apa yang dimaksud dengan tulang kuat?
Berikut adalah beberapa hal yang berkaitan dengan kekuatan tulang :

  • Massa tulang adalah jumlah total jaringan pada tulang. Massa tulang diumpamakan sebagai total uang pada tabungan.
  • Kepadatan tulang mengacu pada seberapa erat jaringan yang menyusun tulang. Semakin tinggi mineral pada tulang maka tulang akan menjadi lebih padat dan kuat. Ketika tulang kehilangan unsur mineral maka tulang akan kehilangan bahan yang menyusun tulang.
  • Kekuatan tulang mengacu pada kemampuan tulang untuk menahan tekanan. Kekuatan tulang bergantung pada kualitas tulang, massa tulang dan kepadatan tulang. Semakin banyak jumlah massa tulang dan semakin padat tulang maka kekuatan tulang akan semakin meningkat.

Faktor apakah yang mempengaruhi kesehatan tulang?
Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan tulang, seperti :

  • Jumlah kalsium yang dikonsumsi
  • Aktifitas fisik atau olahraga yang dilakukan
  • Penggunaan tembakau (merokok) dan alkohol
  • Faktor jenis kelamin.
    Wanita memiliki resiko lebih tinggi mengalami osteoporosis daripada pria.
  • Berat badan
  • Faktor usia
  • Faktor ras dan keturunan
  • Kadar hormon tertentu pada tubuh.
    Misalnya, memiliki kadar hormon tiroid yang tinggi dapat menyebabkan tulang kehilangan massanya.
  • Kondisi kesehatan.
    Pada orang yang mengalami anoreksia atau bulimia memiliki resiko terkena osteoporosis.
  • Penggunaan obat-obat tertentu dalam jangka panjang.
    Penggunaan kortikosteroid dalam jangka panjang umumnya meningkatkan resiko terjadinya osteoporosis.

Apa yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang?
Beberapa langkah dapat dilakukan untuk memperlambat kehilangan massa tulang, seperti :

  • Mengkonsumsi jumlah kalsium sesuai dengan yang dibutuhkan oleh tubuh.
    - Wanita pada usia 19-50 tahun membutuhkan kalsium sebesar 1000mg sehari dan diatas usia 50 tahun membutuhkan kalsium sebesar 1200mg sehari. 
    - Pria yang memiliki usia 19-70 tahun membutuhkan kalsium sebesar 1000mg sehari dan diatas usia 70 tahun membutuhkan kalsium sebesar 1200mg sehari.
    Sumber utama kalsium dapat ditemukan pada makanan yang berasal dari susu, almond, brokoli, dan makanan yang terbuat dari kedelai.
     
  • Mengkonsumsi jumlah vitamin D sesuai dengan yang dibutuhkan oleh tubuh. Vitamin D berfungsi untuk menyerap kalsium.
    - Pada orang dewasa yang berusia 19-70 tahun membutuhkan vitamin D sebesar 600IU (international unit) sehari.
    - Pada usia diatas 70 tahun membutuhkan 800IU sehari.
    Sumber utama vitamin D dapat ditemukan pada kuning telur, ikan laut, dan susu yang mengandung vitamin D. Sinar matahari juga salah satu sumber vitamin D untuk tubuh.
     
  • Melakukan kegiatan fisik setiap hari seperti latihan menahan beban, berjalan, jogging, bermain tenis dan naik tangga dapat membantu tulang menjadi kuat dan memperlambat proses pengeroposan tulang.
  • Berhenti merokok dan berhenti mengkonsumsi alkohol setiap hari secara berlebihan.
  • oARTIKEL KESEHATAN

cara merawat gigi


 Kesehatan mulut dan gigi seharusnya selalu dijaga, keduanya memegang peranan penting bagi kesehatan tubuh secara menyeluruh. Jika kesehatan mulut dan gigi tidak dijaga, risiko terhadap penyakit atau masalah kesehatan lainnya akan meningkat.

Mulut dan gigi merupakan bagian awal tubuh yang menerima makanan, cairan, dan juga salah satu organ yang terlibat dalam proses pencernaan. Ketika seseorang mengonsumsi makanan atau minuman tertentu, sebelum kedua hal tersebut ditelan, makanan dan minuman akan terlebih dahulu masuk mulut.

Meski tertelan, masih ada zat yang mengendap di dalam mulut. Zat yang mengendap tersebut b bisa saja memiliki kandungan bakteri atau kotoran di dalamnya. Biasanya, pertahanan alami tubuh dan perawatan kesehatan mulut yang baik bisa menjaga bakteri tetap terkendali. Namun, bila bakteri dan kotoran tersebut dibiarkan mengendap, hal ini dapat meningkatkan risiko seseorang untuk terkena penyakit atau kondisi medis tertentu.

ARTIKEL KESEHATAN GIGI